Sunday, September 26, 2010

Teknik Negosiasi Menangani Stalemate (Negotiation Series)

Hmm nulis apalagi ya di blog ini... blm ada hal yang menarik akhir-akhir ini. Kalo gitu nulis teknik negosiasi aja deh. 

Sebetulnya udah lama gw tertarik sama yang namanya teknik negosiasi. Nah berhubung blm ada bahan untuk nulis, ini aja gw sampaikan.

Jadi dalam bernegosiasi ada yang namanya stalemate. Stalemate adalah situasi di mana dua blah pihak masih berbicara namun nampaknya tidak akan terjadi kemajuan apa-apa untuk terciptanya kesepakatan.


Bila digambarkan situasi ini mirip dengan situasi dimana sebuah perahu layar berhenti karena sedang melawan arah datangnya angin.  Sebuah perahu tidak akan mungkin berlayar langsung menghadang angin. Perahu biasanya berlayar dengan posisi sedikit miring 30 derajat dari datangnya angin. Pelayar ulung harus piawai untuk mengendalikan perahu mencari angin sehingga perahu bisa sampai ke tujuan. Jika  sang pelayar ragu-ragu perahu bisa berhenti dan haluan perahu berputar searah angin dan kehilangan momentum untuk mendapat angin.

Namun apabila perahu sudah berhenti, maka pelayar harus mencari cara untuk mendapatkan momentum itu kembali, misalnya dengan mengubah layar, menggerakan kemudi, atau apapun yang mendatangkan kembali momentum yang hilang.

Apabila dikaitkan dengan negosiasi, apabila momentum itu telah hilang, seorang negosiator harus mengubah dinamika untuk mengembalikan momentum tersebut. cara yang bisa ditemput misalnya :

  1. Ubah orang-orang dalam tim negosiasi
  2. Ubah tempat pertemuan, misalnya dengan mengatakan bahwa anda akan melanjutkan pembicaraan setelah makan siang atau makan malam
  3. Gantilah seorang anggota tim negosiasi yang mungkin telah menyinggung  pihak lawan. Seorang negosiator ulung tidak akan merasa terdesak atau kalah kalah bila diminta keluar dari tim karena ia mungkin telah memainkan peranan yang berguna sebagai Bad Guy. Sekarang tim bisa meminta konsesi karena telah mengeluarkan orang tertentu dari tim.
  4. Kurangi tekanan dengan membicarakan hobi atau gosip yang tengah ramai diperbincangkan di surat kabar atau bercerita tentang cerita yang lucu.
  5. Jajaki kemungkinan perubahan dalam item-item yang dipersyaratkan.
  6. Coba ubah atmosfir atau suasana dalam ruang negosiasi. Jika negosiasi menjauh dari penekanan untuk solusi menang-menang, cobalah bersikap lebih kompetitif. Jika negosiasi susah dikendalikan,coba beralih ke mode yang lebih tinggi daripada mode menang-menang
  7. Sarankan perubahan dalam spesifikasi, pengemasan, atau delivery produknya untuk melihat jika perubahan ini akan membuat pihak lawan berpikir secara lebih positif.
silakan dicoba guys...
disadur dari The Secret of Power Negotiating by Roger Dawson

0 komentar:

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Top WordPress Themes